Kapas putih

Ada banyak mata tertuju
Ada banyak sentuhan terasa
Ada runtuyan kata terkurung
Tidak sempat terucap 

Kelopak indah tampak berbeda
Dia mengeluarkan air hangatnya
Yang memang sudah tidak tertahankan
Sudah ditahan, namun diri ini kalah

Ini bisa menimbulkan banyak opini
Kita makhluk sempurna dibanding hewan
Otak bisa menghasilkan banyak opini
Dan mulut merealisasikannya

Seperti layaknya kapas
Putih, lembut dan bermanfaat
Apalagi untuk kecantikan
Dia bahan yang tak boleh tertinggal

Namun dia putih
Sangat rentan kotor dan basah
Oleh sesuatu yang telah mengenai
Semua orang pasti mengetahuinya

Dia juga terlalu lembut rasanya
Sehingga orang-orang menyukainya
Karena tidak ada yang suka dikasari
Apalagi kaum hawa, akal kalah oleh hati

Dan hal terakhir, bermanfaat
Ya, dia sangat bermanfaat
Dia digunakan diberbagai bidang
Hebatnya dia kecil namun tak lengah

Jika manusia diibaratkan kapas
Manusia akan menjadi unggul
Bisa juga menjadi lemah
Tergantung sudut mana yang kuat dan tangguh


Karena ada sesuatu yang tidak butuh alasan namun kita harus tetap mempercayainya
Dan tidak semua manusia akan mengerti keadaanmu
Mereka juga mempunyai akal dan ego
Kadang mereka hanya menanyakan keadaanmu
Entah hal itu akan dicerna bagaimana untuk menindaklanjutinya
Dan kita pun sebagai informan, akan berbeda-beda merespon tanggapan mereka
Ya, karena setiap manusia pemimpin bagi dirinya sendiri
Mereka bebas untuk menentukan apapun
Namun, kadang mereka lupa bahwa kita ga bisa hidup sendirian