#Belajar Ginekologi
Bismilahirrahmanirrahim
Cuman ngingetin kalau aku post resume mata kuliah itu berdasarkan pemahaman aku menangkap mata kuliah tersebut pas di kelas ataupun setelah searching saat baca sendiri dan kadang ada bahasa ala-ala aku buat mempermudah nginget. Jadi kalau ada yang salah, ingetin ya, kita belajar bareng-bareng ;)
Cuman ngingetin kalau aku post resume mata kuliah itu berdasarkan pemahaman aku menangkap mata kuliah tersebut pas di kelas ataupun setelah searching saat baca sendiri dan kadang ada bahasa ala-ala aku buat mempermudah nginget. Jadi kalau ada yang salah, ingetin ya, kita belajar bareng-bareng ;)
PEMERIKSAAN GINEKOLOGI
Sebelumnya mengingatkan kembali pengertian ginekologi:
Ginekologi (secara harfiah berarti "ilmu mengenai wanita") adalah cabang ilmu kedokteran yang khusus mempelajari penyakit-penyakit sistem reproduksi wanita (rahim, vagina dan ovarium).
Pertama, apa tujuannya?
1. Pemeriksaan rutin (pap smear dan apusan vagina) -- untuk mendeteksi infeksi vagina, PMS dan keganasan.
2. Membantu menetukan penyebab pendarahan abnormal.
3. Menilai kelainan organ panggul.
4. Menilai nyeri abdomen atau panggul (PID, endometriosis).
5. Menilai kelainan pada traktus urinarius dan traktus digestivus.
6. Sebelum pemberian metode kontrasepsi.
Jadi, tujuan pemeriksaan umum bisa dilakukan ketika klien sehat maupun sedang mengalami kesakitan (patologis).
Kedua, pemeriksaannya kaya gimana?
Awal dilakukan anamnesis. Meliputi:
1. Identitas (apapun pelayanan pasti nanya dulu ini karena ga mungkin langsung nyodor periksa kan)
2. Keluhan utama (disini bisa tau nih apa yang harus dan tepat dilakukan)
3. Riwayat haid: menarke, lama, frekuensi, sifat, hpht , menopause
4. Riwayat obstetrik: G P A, riwayat persalinan lalu
5. Riwayat penyakit yang lalu: penyakit, operasi, pemakaian obat-obatan
6. Riwayat seks: umur pertama kali koitus, kehidupan seks
7. Riwayat kontrasepsi: pemakaian kontrasepsi
Lalu dilanjutkan pemeriksaan fisik (umum dan obstetri & ginekologi) yang meliputi inspeksi, palpasi, perkusi dan auskultasi sebut aja 4 kunci (ini sebutan ala aku aja bukan dari siapa-siapa) ya.
PRINSIP: beritahu klien prosedur pemeriksaan dan anjurkan klien bak terlebih dahulu (untuk memudahkan dan kenyamanan pasien)
Pemeriksaan Abdomen: posisi supinasi, relax, dan lakukan 4 kunci (pas palpasi 4 kuadran ya).
Pemeriksaan Panggul: pemeriksaan organ genetalia eksterna (inspeksi dan palpasi) dan interna (ex: pap smear), pemeriksaan bimanual (tangan satu masuk ke genetalia dan tangan lainnya memegang fundus), dan pemeriksaan rektovaginal untuk kasus tertentu (masukkan pelan-pelan jari tengah kedalam rektum dan jari
telunjuk kedalam vagina, minta psien menarik nafas dalam untuk merelaksasikan
otot anus).
Pemeriksaan Penunjang:
Noninvasif (pengobatan konservatif yang tidak memerlukan pembedahan atau
pengangkatan jaringan lunak) diantaranya sitologi, biokimia (ex: kimia darah, petanda tumor), mikrobiologi, kolposkopi (suatu cara yang digunakan oleh dokter dengan menggunakan
alat pembesar khusus untuk melihat vulva, vagina, dan serviks), hormonal, USG dan radiologi.
Ada yang namanya pemeriksaan sitologi (pemeriksaan sitologi eksfoliatif yang mengamati sel-sel yang
dieksfoliasi dari genitalia seorang wanita) vagina, pemeriksaan tersebut dapat mengetahui fungsi hormonal (esterogen dan progesteron).
Invasif (prosedur medis dengan memasukkan alat/benda asing ke dalam
tubuh) diantaranya dilatasi dan kuretase (DC), biopsi (pengambilan jaringan tubuh untuk pemeriksaan laboratorium), laparoskopi (jenis prosedur pembedahan di mana sayatan kecil dibuat,
biasanya di pusar, lalu suatu tabung penglihat (laparoskop) dimasukkan melaluinya), histerosalpingografi (sebuah prosedur radiografi khusus di mana media kontras
ditempatkan ke dalam rongga rahim dengan memasukkan kateter ke dalam kanalis
servikalis), histeroskopi (pemeriksaan visual kanal leher rahim dan bagian rahim
menggunakan alat penglihat (histeroskop) yang dimasukkan melalui vagina), dan laparotomi (pembedahan abdomen).
Komentar
Posting Komentar